Tanggal
22 Desember 2024, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo
memproyeksikan empat tren pariwisata di tahun 2024, salah satunya adalah set
jetting. Taman Nasional Karimunjawa (TNKj) menyediakan jasa lingkungan berupa “set
jetting”. Set jetting sebenarnya adalah lokasi – lokasi atau tempat
mengambil video atau foto atau istilah padatnya adalah tempat-tempat syuting
film pernah ambil oleh professional maupun amatir.
Lokasi
yang bagaimana? 1. Pemandangan landscape yang cantik, biasanya ada sun-rise,
sun-set, pasir putih, bebatuan besar, deburan ombak, laut biru, langit cerah –
teduh, perbukitan hijau, dan sebagainya. 2. Unik seperti air terjun, aliran sungai
yang jernih dan penuh ikan 3. Ikonik, satwa utama (animal flagship –
contoh : gajah, komodo, penyu, hiu paus) dan pohon-pohon besar. 4. Mempunyai
nilai sejarah dan budaya seperti petilasan penyebaran agama dan rumah adat. 5. Kreasi
manusia yang memenuhi syarat “rasa terbaik” untuk melakukan pengambilan gambar
atau video (swafoto).
Lokasi Set Jetting di TNKj
Pertama,
deretan pantai desa Karimunjawa dan Kemujan mulai berjejer mulai Pantai Boby, Ujung
Gelam, Batu Topeng, Anora, Hadirin hingga Batulawang. Kedua, Pantai pesisir
pulau kecil seperti Cemara, Cilik, Menyawakan Menjangan Besar, Menjangan Kecil,
Geleyang, Burung, Nyamuk sampai Parang. Ketiga, untaian gosong pasir yang
jumlahnya mencapai puluhan buah. Keempat, gugusan terumbu karang ditiap pulau
dan gosong pasir. Kelima, babagan mangrove yang tersebar di keempat desa dan
trakking mangrove di Desa Kemujan. Keenam, ini merupakan area wisata religi
yang terdapat pada area hutan hujan dataran rendah. Ketujuh, wisata terbatas yang
menyediakan scannery beauty (pemandangan landscape) ke arah laut lepas di zona
rimba hutan hujan dataran rendah di Pulau Karimunjawa. Kedelapan, penetasan
penyu semi alami di Legon Janten yang menyediakan animal flagship yaitu penyu.
Kedelapan
bagian dari set jetting TNKj, yang paling banyak beredar pada video dan video
konten Kreator adalah bagian pertama dan kedua serta kelima terutama traking
mangrove. Mengapa? Berbiaya murah, tidak melibatkan banyak peralatan, dan tidak
memerlukan skill tambahan (seperti snorkling dan diving) dan selalu ada
tersedia.
Set
jetting gosong pasir memerlukan pengetahuan terkait pasang surut air laut.
Pergi ke gosong pasir tentunya pada saat air laut surut dan pengetahuan guide serta
aplikasi pasang surut air laut sangat membantu. Terkait penetasan penyu semi
alami, harus disesuaikan dengan keberadaan tukik (anak penyu) yang menetas.
Jelajah zona rimba hutan hujan dataran rendah memerlukan ijin khusu karena
terkait dengan pendidikan dan penelitian. Sedangkan wisata religi harus
disesuaikan dengan kalender keagamaan. Gugusan terumbu karang dan perairan
dalam memerlukan skil diving dan snorkling serta underwater photography.
Nilai Penting Set Jetting
Dunia
media sosial (medsos), secara esensi memerlukan lokasi-lokasi yang mempunyai
latar belakang premier. Lokasi wajib memberikan nilai tambah bagi story telling
yang ingin disampaikan pada caption yang paling minimal. Tujuannya mencari dan
meningkatkan followers. Memiliki followers yang banyak memberikan peluang untuk
dipakai dalam mendukung menjual produk-produk yang memerlukan pertolongan
konten kreator.
Biro-biro
wisatapun, sudah pasti wajib menggunakan set jetting terbaik dalam memasarkan
paket-paket wisata. Tujuannya memberikan keyakinan dan nilai kontrak kepada
wisatawan bahwa penggambaran seperti itu yang dapat dinikmati. Media sosial
biro wisata pun memposting set jetting yang pernah dikunjungi oleh kliennya,
untuk menarik klien baru atau mendatangkan kembali klien lamanya dengan harapan
sambil membawa new customer.
Bahkan
guide professional, sering kali merahasiakan lokasi set jetting terhadap biro
wisata maupun pemandu lainnya. Lokasi itu akan menjadi nilai tawar untuk
melakukan pemanduan, sehingga klien pun akan bisa berulangkali memakali jasa
kepemanduannya.
Calon
wisatawan baru secara harafiah mempertimbangkan lokasi kunjungannya dengan
melihat foto dan video pada postingan media sosial maupun penawaran paket
wisatanya. Lokasi yang paling banyak dikunjungi dan digandrungi tentulah wisata
set setting, karena memberikan kepastian akan kenikmatan yang tersedia dan
tidak hoax.
Akhirnya,
ini yang utama dari yang terutama menunjukkan adanya lokasi wisata set jetting
pasti mendorong perputaran nilai mata uang untuk belanja wisata. Lokasi wisata
set jetting mampu membantu menggerakkan aset potensial wisata menjadi riil
wisata.
Pesan Lokasi Set Jetting
Wajib membawa kembali sampah yang diproduksinya ke daerah tempat tinggalnya dan tidak ditinggalkan di lokasi set jetting merupakan sumbangsih tidak ternilai. Tidak membawa, memindahkan atau merubah - memugar aset set jetting sesuai keinginan wisatawan pada saat pengambilan foto atau gambar adalah tindakan yang terhormat. Tidak memberikan makan pada satwa, ikan dan menangkapnya di lokasi set jetting adalah jiwa mulia menghargai hidupan liar. Membayar pendapatan negara bukan pajak, retribusi dan lain-lain adalah pancaran sejati jiwa nasionalisme Indonesia.
Dermaga PSA (Pelestarian Semi Alami) Penyu Sisik dan Hijau di Legon Janten
Tidak ada komentar:
Posting Komentar